Alami Pecah Ban, MPU Terguling ke Parit di Jalan Raya Klatakan, Belasan Penumpang Siswa Luka-luka - ...
Headlines News :

Edukasi online

Edukasi online
Logo Edukasi news

GIAT KARYA

GIAT KARYA
Pembangunan Gedung Redaksi edukasi news

GIAT KARYA

GIAT KARYA
PEMBANGUNAN GEDUNG REDAKSI EDUKASI NEWS

dasdasd

Home » » Alami Pecah Ban, MPU Terguling ke Parit di Jalan Raya Klatakan, Belasan Penumpang Siswa Luka-luka

Alami Pecah Ban, MPU Terguling ke Parit di Jalan Raya Klatakan, Belasan Penumpang Siswa Luka-luka

Written By Unknown on Kamis, 12 Juni 2014 | Kamis, Juni 12, 2014

Sebuah mobil penumpang umum (MPU) mengalami kecelakaan tunggal di jalur Pantura Situbondo, akibat salah  satu bannya meletus pada pukul 06.45 WIB, Kamis, 12/6. Mobil berjenis Elf dengan nopol P 7128 UE tersebut terguling dan masuk ke parit di sisi utara jalan raya Dusun Pecaron Desa Klatakan Kecamatan Kendit. Akibat kecelakaan tunggal tersebut, pengemudi dan 15 penumpangnya terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.

Kondisi terparah yang dialami pengemudi MPU naas itu, adalah Boby Fernando (35). Sopir asal Desa Kilensari Kecamatan Panarukan tersebut telah mengalami patah tulang tangan kanan dan luka robek tulang leher. Sementara 15 penumpang MPU yang kebanyakan para siswa yang akan berangkat ke sekolah itu juga mengalami cedera. Dua di antaranya bahkan patah tulang, dan sebagian lainnya luka robek dan luka-luka ringan.
Semua korban luka dilarikan ke RSU dr Abdoer Rahem dan RS Elizabeth Situbondo.


"Begitu ban meletus, saya tidak bisa menguasai kemudi. Mobil tetap jalan tapi oleng. Saya sempat mengerem, tapi tetap tidak bisa dikendalikan. Tadi mobilnya sempat terguling 2 kali," tandas Boby Fernando di RS Elizabeth Situbondo,
Kamis (12/6/2014).


Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun di lapangan menyebutkan bahwa, insiden kecelakaan tunggal itu terjadi tadi pagi. Sebelum terguling, MPU P 7128 UE diduga melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Surabaya. Setibanya di lokasi kejadian, ban depan kiri MPU tiba-tiba meletus. Seketika itu, sopir MPU Boby Fernando tidak menguasai kemudinya. MPU terus mengalami oleng kiri dan menghantam patok kayu di tepi jalan, sebelum akhirnya terguling masuk ke dalam parit di sisi jalan.

"Saya naik MPU itu dari Besuki, memang sudah langganan. Tadi penumpangnya semua berjumlah 21 orang, tapi yang 6 orang selamat," tutur salah satu penumpang yang ikut jadi korban, Marsudi (53), di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo.

Proses evakuasi bangkai MPU sempat mengganggu arus lalu lintas di jalan raya setempat. Jalannya evakuasi yang menggunakan mobil derek Polres Situbondo berlangsung hampir setengah jam dan sempat mengganggu arus lalu lintas jurusan Surabaya -Banyuwangi. Arus kembali lancar, setelah MPU berhasil ditarik dan kini diamankan di Pos Lantas Pasir Putih.

Kanit Laka Satlantas Polres Situbondo, Iptu Baktiar Teguh mengatakan, kecelakaan tunggal itu disebabkan satu ban depan MPU tiba-tiba meletus. Akibatnya, MPU langsung oleng dan akhirnya terguling
ke dalam parit.

"Tidak ada korban jiwa pada keelakaan tunggal ini, hanya luka berat dan luka ringan. Sekarang anggota masih menyelidiki kasus kecelakaan tunggal itu. MPU-nya sudah diamankan ke Pos Lantas Pasir Putih," tegas Iptu Baktiar Teguh, Kamis, 12/6. (ans)
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. ... - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya