Nasib apes/sial kini tengah menimpa seorang warga RT 3, RW 2, dusun
Locangcang, Desa Paowan, Kecamatan panarukan, Situbondo. Pasalnya, warga
Desa paowan yang masih tercatat sebagai guru honorer di sebuah Mts, SH
(30) tersebut telah digrebek oleh sejumlah warga bersama Ketua RT 01, RW
06, Perumahan Relokasi Banjir, Blok H-8.
Berdasarkan
informasi yang berhasil dihimpun media ini di lapangan menyebutkan
bahwa, warga Desa Paowan yang berprofesi sebagai guru honorer itu
digrebek warga setempat setelah diketahui berduaan dengan istri orang
yang berinisial IS (34) di perumahan relokasi banjir itu, tepat pukul
07.45 WIB, Kamis (12/3).
Adapun kronologi dari sebuah
penggerebekan yang dilakukan oleh warga bersama suami IS itu adalah
bermula ketika suami IS menerima telephon dari seseorang yang tak lain
dan tak bukan adalah saudara IS sendiri.
Dalam pembicaraan
telephon yang ditujukan kepada suami IS itu mengabarkan bahwa IS telah
pergi keluar rumah berboncengan dengan seorang pria yang tak lain adalah
SH dengan mengendarai sepeda motor dinas atau berplat merah dengan
nopol P 3617 EP.
Menurut Ketua RT 01, RW 06 di Perumahan
relokasi banji Blok - 8, Akhmad membenarkan bahwa pada jam 07 lewat,
Kamis malam (12/3) telah terjadi penggerebekan yang dilakukan oleh
sejumlah warganya.
"Kami juga sempat melaporkan hal ini ke
polisi karena kedua orang berlainan jenis kelamin itu bukan warga saya
dan mereka berdua belum menikah kok mengapa berani-beraninya memasuki
wilayah RT kami. Dan ata laporan warga, saya bergerak bersama salah satu
pasangan dari mereka berdua. Dan ternyata setelah saya tanyakan, SH
berkilah berbohong bahwa ia sudah menikahi IS secara sirri. Sebab
sebelum peristiwa ini meledak, istri dari SH, yakni bu Endang mendatangi
rumah saya dan membuat selembar surat pernyataan yang isinya
menyerahkan SH sepenih kepada saya selaku Ketua RT di sini," ujar
Akhmad, Ketua RT 01, RW 06 kepada sejumlah wartawan, jumat (13/3).
Dalam
isi surat pernyataan bermaterai dan tertanggal 26 januari 2015 yang
ditulis oleh Endang Parwaty yang masih tercatat sebagai PNS di Pemkab
situbondo itu menyatakan bahwa, ia benar-benar tidak menyetujui atas
hubungan SH dengan IS dalam kurun waktu kapanpun saja.
Dan apabila hal itu terjadi, ia akan menyerahkan sepenuh kepada pihak aparat penegak hukum
Home »
BERITA LOKAL
» Guru Honorer Berduaan Dengan Istri Orang, Digrebek Warga
Guru Honorer Berduaan Dengan Istri Orang, Digrebek Warga
Written By Unknown on Sabtu, 14 Maret 2015 | Sabtu, Maret 14, 2015
Label:
BERITA LOKAL
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !