Terhitiung sejak tiga hari terakhir hingga kini sejak hari Senin
sampai hari Rabu, kemarin (17/4) keberadaan bakar bakar minyak (BBM)
berjenis solar di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur (Jatim) mulai sulit
didapatkan alias langka.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun koran ini di
lapangan menyebutkan bahwa, di antara stasiun pengisian bakar bakar
umum (SPBU) yang ada di Kabupaten Situbondo, hanya empat SPBU yang
tampak sudah kehabisan stok persediaan BBM solar.
Dan keempat SPBU yang kehabisan stok BBM solar tersebut yakni
SPBU Mimbaan, SPBU Kapongan, SPBU Kotakan dan juga di SPBU Karangasem.
Hal tersebut dirasakan oleh sejumlah sopir truk dan sopir yang kendaraan
mobilnya berupa solar.
"Saya sudah tiga hari ini kesulitan mendapatkan BBM jenis
solar. Mulai hari senin saya mencari solar dan baru memperoleh solar
pada hari Rabu kemarin," ujar Dariyanto, sopir mobil berbahan bakar
solar kepada Berita Metro di SPBU Kapongan, Rabu (17/4).
Sedangkan hal senada juga sempat dirasakan oleh salah satu
sopir truk engkel yang hari Rabu baru memperoleh BBM solar di SPBU
Mimbaan di Jalan Basuki Rahmad. yang tampak mengular panjang hingga ke
pagar sebelah timur kantor DLLAJD Situbondo.
"Mulai tadi pagi saya ngantri di SPBU ini, mas. Dan sekarang
harganya mulai naik selitar Rp 4.500,:" ujar sopir truk bernama Arip di
SPBU Mimbaan, Rabu (17/4)
.
Sementara itu ketika Berita
Metro akan mengkonfirmasikan seputar hal tersebut, pemilik keempat SPBU
di Situbondo, A-Lhin belum berhasil ditemui. (ans)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !