68 Warga Lansia Miskin Situbondo Mendapa Pelayanan Kesehayan Operasi Katarak Gratis - ...
Headlines News :

Edukasi online

Edukasi online
Logo Edukasi news

GIAT KARYA

GIAT KARYA
Pembangunan Gedung Redaksi edukasi news

GIAT KARYA

GIAT KARYA
PEMBANGUNAN GEDUNG REDAKSI EDUKASI NEWS

dasdasd

Home » » 68 Warga Lansia Miskin Situbondo Mendapa Pelayanan Kesehayan Operasi Katarak Gratis

68 Warga Lansia Miskin Situbondo Mendapa Pelayanan Kesehayan Operasi Katarak Gratis

Written By Unknown on Jumat, 27 September 2013 | Jumat, September 27, 2013


Sebanyak 68   warga miskin yang tersebar di 17 kecamatan se- Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, memperoleh pengobatakan penyakit katarak secara gratis massal di Puskesmas Panarukan, Kamis (26/9)
Kegiatan social berupa  memberikan  pelayanan kesehatan      gratis operasi katarak untuk  para manusia lanjut usia (lansia) di  Kabupaten  Situbondo itu menggunakan tehnik  baru, yakni menggunakan tehnik    Small Insicition Catarak Surgery (SICS)  di Puskesmas Panarukan yang dipantau langsung oleh Bupati H Dadang Wigiarto SH dan Wakil Bupati (Wabup) Rahmad SH.M.Hum.
Selain  itu, kegiatan operasi katarak itu juga    mendapat sambutan yang cukup antusias dari sejumlah penderita penyakit katarak disejumlah wilayah di  Kabupaten  Situbondo. Bahkan, sejumlah penderita katarak rela menunggu antrian untuk dioperasi oleh tim dokter spesialis mata  dari Balai Kesehatan Mata Masyarakat (BKMM) Surabaya, Provinsi Jawa Timur.  
Pada kesempatan itu orang nomor satu di Pemkab Situbondo   meminta kepada  puluhan warga yang akan menjalani operasi katarak  agar bersabar   menunggu antrian dalam menjalani operasi katarak tersebut.
“Kegiatan operasi katarak secara gratis. Ini  merupakan bentuk komitmen Pemkab terhadap warga miskin di Kabupaten  Situbondo, utamanya dalam rangka meningkatkan pelayanan bidang kesehatan masyarakat di  Kabupaten Situbondo,” kata Bupati Dadang Wigiarto SH.
Menurutnya, berdasarkan hasil penyisiran petugas dari  Dinas Kesehatan (Dinkes) dan petugas puskesmas bergerak di Situbondo,  untuk  saat  ini,  ada sekitar 68 mata dari sebanyak 63 warga miskin (Gakin)  penderita katarak yang dilakukan operasi. Namun, untuk tahun 2013 ini ada sekitar 40 warga miskin  penderita yang belum dilakukan operasi.
”Namun, khusus sebanyak  40  warga miskin  yang belum terdata. kami akan mengupayakan mereka yang belum terdata itu  untuk dioperasi pada Nopember mendatang. Sebab, hampir dipastikan setiap tahun penderita katarak ini akan bertambah. Karena itulah, kami mengagendakan setiap tahun akan dilakukan operasi katarak secara gratis di Situbondo,” imbuh Bupati Dadang Wigiarto.
  Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Situbondo  Abu Bakar Abdi   mengatakan, jika  pelayahan kesehatan secara gratis berupa operasi katarak  itu merupakan kegiatan rutin setiap tahun yang dilakukan Pemkab Situbondo, namun dalam kegiatan ini Pemkab Situbondo melakukan kerja sama dengan Balai Kesehatan Mata Masyarakat (BKMM) Provinsi Jawa Timur. “Operasi katarak secara gratis ini merupakan kegiatan rutin setiap tahun,” ujar Abu Bakar Abdi, Kamis (26/9). 

Menurutnya,   dalam  kegiatan operasi katarak secara gratis ini pihaknya melakukan kerja sama dengan BKMM Provinsi Jawa Timur. Bahkan, dalam kegiatan operasi katarak tersebut BKMM Surabaya  menerjunkan langsung  dua  orang  dokter spesialis mata ditambah  satu orang dokter umum.

“Untuk  memberikan pelayanan bidang  kesehatan secara gratis, utamanya kepada para penderita katarak, kami sudah melakukan kerjasama dengan BKMM Surabaya sejak tahun 2003 lalu. Ini dilakukan karena seiring bertambahnya waktu  penderita katarak makin meningkat di Situbondo,”pungkasnya. (ans)


























Warga Perwakilan 4 Desa Nglurug Pemkab Situbondo, Sampaikan Ketidakpuasan Pilkades
Sekitar kurang lebih 60 orang dari perwakilan di empat desa di Situbondo, Jawa Timur (Jatim), Kamis (26/9) nglurug kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) guna menemui Kepala Bagian Pemerintahan, Drs. Tulus. P. Keempat perwakilan warga dari desa tersebut yakni berasal dari desa Kalianget Kecamatan Besuki, Sumber Rejo, Banyuputih, Wringin Anom Kecamatan panarukan dan Lamparan, Kecamatan Bungatan.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Harian Berita Metro di lapangan menyebutkan bahwa, pada hari Kamis (26/9), perwakilan warga dari desa Wringin Anom, Panarukan akan berunjuk rasa terkait ketidakpuasan pemilihan kepala desa pada pertengahan Septeber lalu.
"Kalau Kapolsek Panarukan tidak menghalangi saya bersama teman-teman untuk berdemo ke Balai Desa Wringin anom, pasti kami sudah berdemo bersama ratusan teman kami yang lain, mas," ujar salah satu warga Desa Wringin Anom pendukung Mohamad yang kalah dalam Pilkades dan enggan disebut namanya, Kamis (26/9).
Untuk itulah pihak pendukung Mohamad ketika oleh pihak kapolsek dibatalkan berdemo, maka perwakilan sebanyak kurang lebih 20 orang mencoba menemui Kabag Pemerintahan di Pemkab Situbondo.
Dan sejumlah warga juga telah melayangkan sepucuk surat penolakan atas hasil Pilkades terhadap Bupati Situbondo.Surat penolakan pada Bupati itu tertanggal  21 September 2013 yang diberi tembusan kepada Gubernur Jawa Timur.
Adapun alasan penolakan hasil pilkades di wringin Anom tersebut yakni salah satunya adalah karena pakaian kepala dusun yang dipakai oleh para saksi dari calon bernama Akhmad yang kini terpilih sebagai kades itu bertuliskan Akhmad No 2 yang dalam hal ini tidak sesuai dengan  PERDA Nomor 10 tahun 2006 tentang tata cara pemilihan, pencalonan, pengangkatan dan pemberhentian kepala desa.
"Tepatnya pada Bab VII Kampanye pasal 21 yang bunyinya: kampanye diselenggarakan oleh panitia pemilihan paling lama 5 hari dengan masa tenang selama 2 hari sebelum hari pelaksanaan," ujar Heri pendukung Mohamad, Kamis (26/9). (ans)


Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. ... - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya