Hanya
karena tidak mengerjakan pekerjaan rumah (PR) mata pelajaran
Matematika, siswi Kelas IV, SDN Ardirejo 2 yang bernama Gracia mendapat
hukuman dari gurunya yang berinisial Pnj (34). Meskipun dalam keadaan
kondisi sakit panas di sekujur tubuhnya, Gracia diduga dijemur oleh
guru tersebut. Sang siswipun langsung wadul/lapor kepada bapaknya.
Dan mendapatkan perlakuan seperti itu dari sang guru, orang
tua siswi tersebut pun langsung naik pitam dengan cara mendatangi
sekolah SDN Ardirejo 2 yang berlokasi di jalan Pemuda itu.
Pada
saat mendatangi halaman seklah tersebut, orang tua siswi berinisial Bc
(56) langsung berteriak histeris sembari mencari oknum sang guru yang
memberi hukman kepada putri bungsunya itu.
"Adik saya sudah dalam kondisi sakit selama 3 hari, kok
masih diberi hukuman dijemur, kan kasihan sama anaknya mas? Saya sudah
bilang dia sakit kok masih diperlakukan seperti itu, bahkan saya sudah
mengirimkan surat kepada pihak sekolah malah dengan kepala sekolahnya
dirobek surat itu, kalau sentimen kepada saya jangan seperti itulah
caranya," ujar kakak kandung Gracia, Senin (24/2).
"Dimana guru yang menjemur anak saya, dimana
haaah....jangan berbuat semena-mena kepada anak saya karena saya orang
miskin!!! Mana gurunya?? Pengen ketemu saya...." ujar Bc dalam teriakan
histerisnya di halaman sekolah tersebut. Sontak suasana itu menjadi
tontonan para guru yang lain dan akhirnya dua wali kelas sekolah itu
bersama Gracia dan saudaranya dibawa ke dalam sebuah ruangan dan
berembuk di dalam ruangan itu.
Sementara itu ketika dikonfirmasi seputar hal tersebut
kepada oknum guru beinisial Pnj mengatakan,"Saya tidak menjemurnya, mas.
Saya hanya menyuruh dia mengerjakan PR saja kok," ujarnya, Senin
(24/2).
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !