Harga Hewan Ternak di Situbondo Kelang Idul Adha Turun - ...
Headlines News :

Edukasi online

Edukasi online
Logo Edukasi news

GIAT KARYA

GIAT KARYA
Pembangunan Gedung Redaksi edukasi news

GIAT KARYA

GIAT KARYA
PEMBANGUNAN GEDUNG REDAKSI EDUKASI NEWS

dasdasd

Home » , » Harga Hewan Ternak di Situbondo Kelang Idul Adha Turun

Harga Hewan Ternak di Situbondo Kelang Idul Adha Turun

Written By Unknown on Selasa, 08 Oktober 2013 | Selasa, Oktober 08, 2013

Menjelang perayaan hari raya Idul Adha tahun 2013, harga hewan  qurban justru turun disejumlah pasar hewan di Kota Situbondo, seperti yang terjadi di pasar hewan yang berlokasi di Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Situbondo.
Turunnya  harga hewan di pasar Hewan Desa Sumberkolak ini. Tidak hanya dialami oleh hewan  qurban jenis sapi saja, namun  hewan qurban  jenis kambing dan domba juga mengalami penurunan harga. “Merosotnya harga hewan qurban itu telah terjadi dalam sepekan terakhir ini,” Ahmadun (42), salah seorang pedagang kambing asal Desa/Kecamatan Mangaran, Situbondo.
 Padahal, setiap kali jelang perayaan hari raya  Idul Adha, harga hewan  yang sering digunakan untuk berkurban itu, biasanya harganya mulai merangka  naik dan mahal. Namun untuk kali ini harga hewan tersebut justru turun dan tidak sesuai harapan pedagang.
 Untuk  harga sapi besar biasanya mencapai Rp. 18 hingga  Rp.19 juta. Namun untuk kali ini harga sapi besar sulit menembus angka 17 juta. “Harga sapi yang besar itu saja, sekarang Rp. 16,5 juta, itu dari jagal. Kalau seminggu lalu masih tembus Rp. 18 juta,” terang  Sutikno, pedagang sapi asal Desa Balung, Kecamatan Kendit.
Namun, khusus  untuk harga anak sapi. Biasanya mencapai sekitar 5 sampai 6 juta. Namun untuk saat ini harga tertinggi anak sapi hanya berkisar Rp. 4,5 juta. “Harga sapi jantan dan betina lain. Untuk yang betina harganya lebih murah,” terang Sutikno.
Selain itu untuk harga kambing besar, sepekan lalu harganya bisa mencapai 3 sampai 3,5 juta. Tetapi untuk saat ini harganya hanya berkisar antara Rp. 2 hingga Rp. 2,5 juta. “Harga domba juga turun, paling besar sekarang ini dua jutaan,”  beber Ahmadun.
Diperoleh keterangan,  turunnya harga hewan qurban jelang perayaan hari raya idul adha, salah satu penyebabnya karena menjelang hari raya idul qurban itu diketahui para pedagang yang mengeluarkan ternaknya. Karena banyak hewan yang dijual mengakibatkan harga sejumlah hewan menurun. “Untuk hari pasaran hari ini, pasar hewan banyak dipenuhi dengan hewan qurban, akibatnya harga hewan murah, sedangkan pembeli masih sepi,”kata Sutikno.
Selain itu, murahnya harga hewan qurban  10 hari  menjelang Idul Adha ini. Karena saat ini  para pembeli kebanyakan adalah jagal dan bukan peternak. “Kalau mau hari raya yang banyak beli itu jagal, peternak jarang,” kata Sanusi pedagang lainnya.
PantauanEdukasi online.com, di pasar Hewan Desa Sumberkolak pada Sabtu kemarin, juga terdapat beberapa sapi dan kambing asal Madura. Meski demikian, kedatangan hewan asal Madura ini tidak mempengaruhi harga hewan.
“Ada beberapa sapi dari Pulau Sepudi (sapi asal Madura), tetapi tidak mempengaruhi harga. Karena pedagang atau warga melihat kwalitas ternaknya,” kata Jauhari Kepala Pasar Hewan Desa Sumeberkolak, saat berada dikantornya.
Dikatakan, untuk warga yang hendak membeli sapi di pasar ini tidak perlu ragu. Selain mendapat pengawasan yang ketat, sapi yang di gelonggong juga sudah tidak ada. “Bersama Dinas Peternakan Situbondo, kami selalu mengawasi transaksi sapi dan hewan lainnya, sehingga tidak ada lagi pedagang yang nakal,” pungkasnya.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. ... - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya