Situbondo, (1titik.com) – Predikat Kota Santri bagi
Situbondo, patut dipertanyakan. Sebab, kasus asusila terus menerus terungkap.
Kali ini giliran menimpa pelajar SMP bernama Melati (15) – nama samaran – asal
Desa Semambung, Kecamatan Jatibanteng.
Korban secara terus terang mengaku sudah 4 kali disetubuhi tetangganya sendiri
berinisial Hal (17).
Akibatnya, korban karena merasa tertekan menyimpan rahasia itu memberanikan
diri melaporkan kejadian itu ke orangtuanya.
Bak disambar geledek, orangtua langsung emosi. Merekapun langsung melaporkan
kasus itu ke Mapolsek dan diteruskan ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA)
Polres Situbondo.
Informasi Memo, orangtua korban bernama Misnar (45), Sabtu (24/9)
pukul 19.00 WIB mengatakan bahwa anaknya saat itu hendak pergi ke Dusun
Pategalan, Desa Semambung, Kecamatan Jatibanteng.
Tiba di tengah jalan korban berpapasan dengan terlapor Hal. Kemudian, keduanya
terlibat pembicaraan hingga akhirnya Hal mengajak korban ke rumahnya.
Setiba di rumah terlapor, korban diajak masuk ke dalam rumah yang saat itu
sedang sepi. Karena korban menolak masuk, terlapor memaksa korban dan mengancam
korban akan dibunuh jika tidak menuruti kemauannya.
“Anak saya takut karena dia diancam dibunuh, jika tidak menuruti semua
keinginan terlapor,” ujarnya.
Saat korban masuk ke dalam rumah terlapor itulah korban digarap. Keperawanannya
dirobek – robek, dengan berhubungan layaknya suami istri.
Setelah kejadian itu korban trauma. Diapun banyak menyendiri dan akhirnya tidak
kuat memendam deritanya.
Diapun melaporkan kasus itu kepada orang tuanya dan diteruskan ke Mapolres.
Saat dimintai keterangan, korban langsung dibawa ke RS dr Abdorrahem untuk
divisum.
Kasatreskrim AKP Sunarto mendampingi Kapolres AKBP Imam Thobroni membenarkan
adanya laporan persetubuhan anak di bawah umur.
“Kasusnya sudah ditangani unit PPA Polres. Kita akan segera memanggil saksi dan
terlapor untuk dimintai keterangan. Jika terbukti akan dijerat pasal 81 ayat
(1) sub 82 UU RI no 23 tahun 2002 tentang PPA diancam hukum 7 tahun penjara, “
tegas AKP Sunarto.(dib)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !