HMI Situbondo Long March, Peringati Kesaktian Pancasila, Nyaris Bentrok Fisik dengan Aparat. - ...
Headlines News :

Edukasi online

Edukasi online
Logo Edukasi news

GIAT KARYA

GIAT KARYA
Pembangunan Gedung Redaksi edukasi news

GIAT KARYA

GIAT KARYA
PEMBANGUNAN GEDUNG REDAKSI EDUKASI NEWS

dasdasd

Home » » HMI Situbondo Long March, Peringati Kesaktian Pancasila, Nyaris Bentrok Fisik dengan Aparat.

HMI Situbondo Long March, Peringati Kesaktian Pancasila, Nyaris Bentrok Fisik dengan Aparat.

Written By Unknown on Rabu, 09 Oktober 2013 | Rabu, Oktober 09, 2013

Dalam rangka memperingati hari kesaktian pancasila, sekelompok mahasiswa yang menamakan dirinya dengan Himpunan Mahasiswa Indonesia (HM) Cabang Situbondo, tepat pukul 10.00 WIB, Rabu (9/10) menggelar unjuk rasa dan menggelar teatrikal di sepanjang jalan.
Berdasarkan pantauan Berita Metro di lapangan, sejumlah 17 mahasiswa HMI long march dari kantor sekretariatnya menuju Jalan Basuk Rahmad dan memasuki pelataran parkir kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab).

Sesampai di di depan pintu masuk kantor dinas Bupati Situbondo tersebut, mereka (mahasiswa HMI-red) berorasi seputar hari kesaktian pancasila yang ada hubungannya dengan keberadaan para koruptor.
"Pancasila harus benar-benar diamalkan, bukan hanya dibaca ke lima butirnya tapi harus dipraktekkan dalam perbuatan sehari-hari!! Untuk itu pancasila adalah harga mati dan harus diterapkan, jangan diselewengkan maknanya. Bagi mereka yang tak mengamalkan dan mempraktekkan kelima butir pancasila, mereka adalah para koruptor yang harus digantung. NKRI harga mati, korup[tor juga harga mati harus ditumpas di bumi pancasila ini," ujar orator demonstran yang berunjuk rasa di depan pintu masuk kantor Bupati Situbondo, (9/10).
Usai berorasi, mereka membacakan teks lima butir pancasila dan memaksa berupaya masuk ke kantor Bupati, namun dihadang sejumlah aparat yang terdiri dari polisi dan satpol-PP. Sekitar satu menit  terjadi aksi saling dorong antara demonstran HMI dengan aparat. Mereka tak berhasil masuk, langsung menyanyikan lagu "ndonesia Raya" dan melanjutkan aksinya menuju Mapolres, namun tak ditemui Kapolres, dan terakhir menuju gedung DPRD Situbondo. Di sepanjang jalan mereka menggelar aksi teatrikal dengan logo Pancasila. (ans)
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. ... - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya