Imam Kabag TU rumah Sakit Abdurrahem Situbondo |
Dalam penanganan masalah penyakit yang di derita oleh Iwan ternyata Pihak Pemerintah daerah khususnya Pihak Rumah sakit Abdurrahem memang sangat serius karena setelah beberapa kali keluhan yang di lakukan oleh pihak keluarga korban kepada beberapa media ternyata dapat respon positif.
Menurut Direktur Rumah sakit Abdurrahem yang di wakili oleh Imam Kabag TU Rumah sakit tersebut menjelaskan kepada team Edukasi news kemaren di ruang kerjanya mengatakan bahwa sebetulnya bukan kelalaian petugas namun banyak hal yang di pikirkan mengingat penyakit Iwan sangat parah, paparnya.
"Awalnya Iwan kan sakit perut oleh petugas kami di periksa ternyata ususnya terpelintir di dalam sehingga setelah diadakan pemeriksaan lanjutan ternyata di usus tersebut ada penyakit kangkernya sehingga dokter kami tidak berani untuk mengangkat penyakit tersebut sebab peralatan yang kami punyai terbatas dan itupun Kami tidak membiarkan begitu saja sehingga dengan rujukan kami kirim ke Surabaya " tambah Imam Kepada Edukasi.
"Sebutulnya petugsas kami tidak sembarangan sebab kalau usus itu di masukkan maka di bagian yang lain tidak akan berfungsi sehingga sebagian usus itu di keluarkan." kata Kabag TU rumah sakit Abdurrahem sambil memberikan gambaran tentang keberadaan usus Iwan.
Menurutnya , Korban sudah di kirim kemaren Rabu tanggal 6 Maret 2013 atas perintah langsung Bapak Bupati Situbondo Dadang Wigiarto SH, setelah di datangi oleh Wartawan Edukasi beberapa hari sebelumnya.
Sungguh mengenaskan nasib keluarga Iwan Sudah jatuh tetimpa tangga pula artinya bahwa Iwan sudah menderita karena sakit yang sedemikian parahnya di saat ekonominya mines malah rumahnya ambruk di terpa angin puyuh beberapa hari yang lalu dan sekarang Iwan sedang dalam proses pengobatan di Rumah sakit dr Sutomo Surabaya. ( team )
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !